— — .-. … .

-.. .... .. -- .- ... / --. .- -. - . -. --. / -- . -. --. ..- -.-. .- .--. -.- .- -. /
... . .-.. .- -- .- - / .... .- .-. .. / -- --- .-. ... .  / ..--- --... / .- .--. .-. .. .-.. / .---- --... ----. .---- / -....- / ..--- ----- .---- .---- /
-.- .-.. .. -.- / .--. .- -.. .- / .-.. .. -. -.- / ..- -. - ..- -.- / -- . -. - . .-. .--- . -- .- .... -.- .- -. / -.- --- -.. . / .. -. ..

Edelweiss, eternal flower, eternal beauty

Eelweiss @ Mount Gede

Pertama-tama, tolong jangan sampai terpana pada ketampanan orang pada foto di atas. Kita bukan lagi mau ngomongin orangnya, tapi mau ngomongin tanaman yang ada di belakang orang ganteng itu 8) . Tanaman itu adalah Leontopodium alpinum aka. Edelweiss. Tanaman ini memiliki bunga yang mempunyai struktur unik yang membuatnya tidak pernah layu walaupun sudah mati. Katanya perlambang cinta abadi.

Oh iya, ngomong-ngomong tentang cinta abadi, kata orang ada tiga cinta yang akan selalu abadi tak lekang oleh zaman. Pertama adalah cinta Tuhan kepada makhlukNya. Yang kedua adalah cinta ibu kepada anaknya. Dan yang ketiga adalah Cinta Fitri. 😆

Hehe,, maap ngegaring, mari kita kembali ke topik. Bunga Edelweiss ini termasuk jenis bunga yang dilindungi. Kalau ketahuan membawa bunga edelweiss yang dipetik dari gunung, kita bisa kena denda. Sebenarnya sie Edelweiss bukan bunga yang langka, jumlah tanamannya sangat banyak. Di Gunung Gede sendiri, di daerah alun-alun Surya Kencana, kita bisa melihat hamparan Edelweiss terbentang lebar. Tapi memang saya setuju sebaiknya dilakukan pelarangan memetik bunga ini, karena bisa-bisa habis & daerah gunung jadi ga indah lagi. Karena salah satu pemandangan paling indah ketika naik gunung ialah padang Edelweiss ini 🙂 .

Edelweiss sering dijadikan inspirasi di berbagai karya seni. Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, Edelweiss sering dianggap sebagai lambang cinta yang abadi dan juga kecantikan yang abadi. Edelweiss pernah dijadikan sebagai nama band, nama album, nama judul lagu, juga namanya muncul di berbagai puisi cinta anak muda 😛 . Selain itu juga dijadikan lambang di koin mata uang Austria, simbol pariwisata di Bulgaria dan Swiss, nama maskapai penerbangan, nama bajak laut, dan sebagainya yang dapat dilihat di link ini atau ini.

Eniwei, ternyata di kosan saya juga ada dua buah kuntum pot yang berisi bunga edelweiss. Ga tau siapa yang bawa, tapi sampe sekarang masih dipajang di ruang depan Satelit Bangbayang 38.

NB: Foto-foto diambil dari galery saat naik Gunung Gede yang ada di link berikut 

Hukum Newton

Masih ingat dengan 3 Hukum Newton? Kalau sudah agak lupa, mungkin 3 gambar yang diambil dari PHDcomics tentang Hukum Newton mengenai Kelulusan berikut bisa memberikan pencerahan 😀

Hukum Newton I

Hukum Newton I; Seorang mahasiswa tingkat akhir akan terus menjadi mahasiswa tingkat akhir selama tidak ada gaya luar yang mengenainya

∑F = 0

Seorang mahasiswa tingkat akhir perlu “diberikan gaya” dari luar sehingga mereka dapat bergerak mengerjakan TA nya, kalau tidak maka ia akan terus menjadi mahasiswa tingkat akhir untuk selamanya 😆 . Hehe,, jadi inget gw sejak 2 tahun lalu juga udah ngaku sebagai “tingkat akhir” 😀
.

Hukum Newton II

Hukum Newton II; Jika a (age), adalah umur yang digunakan untuk mengerjakan TA; f (flexibility), adalah fleksibilitas sang dosen pembimbing; m (mitivation), motivasi mahasiswa untuk lulus; maka a=f/m

F = m*a

Oh My God, Newton is reaalllly right 😀 . Fleksibilitas sang dosen (f) dan motivasi mahasiswa (m) sangat mempengaruhi waktu kelulusan (a). superlol 😆 . Oia, Hukum kedua ini adalah yang paling powerful di antara ketiga hukum Newton :mrgreen:

Hukum Newton III

Hukum Newton III; Setiap ada 'gaya' yang dikeluarkan untuk bisa lulus, akan selalu ada 'gangguan' yang besarnya sama dengan gaya yang dikeluarkan tersebut

Faksi = Freaksi

Hukum Newton yang ketiga ini adalah tantangan paling berat yang dihadapi mahasiswa tingkat akhir. Karena dengan setiap gaya yang diusahakan untuk lulus; akan selalu ada gangguan, hambatan, godaan; yang besarnya sama. Hahahahaha

Ya Allah,, kapan nih gw bisa lulus yak? bismillahirrahmaanirrahiim 🙂 . Semangattttt!!!!!! 😀

Nulis apa ya?

Sebagai tulisan pertama dalam rangkaian tulisan postaday2011, awak akan mengawali dengan tulisan, “Nulis apa ya?“.

200“Nulis apa ya?” adalah pertanyaan yang sering diajukan para blogger yang bingung mau memposting apa di blognya. Bahkan “Nulis apa ya” biasanya menjadi salah satu postingan di blog itu sendiri :mrgreen:

Sebagian besar blogger yang bertanya “nulis apa ya” bukan karena ga punya ide, tapi karena terlalu banyak ide yang ingin ditulis namun ga tau yang mana yang sebaiknya ditulis terlebih dahulu. Kalau seperti ini yang terjadi, maka perlu belajar manajemen prioritas. Mungkin buku Fiqih Prioritas nya tulisan Yusuf Qardhawi bisa dijadikan bahan bacaan, khususon bagi yang mau mendalami manajemen prioritas versi pergerakan (haiah opo kuwi?).

Hmm,, okey, jadi buku Fiqih Prioritas tetep perlu dibaca walaupun jarang ada hubungannya dengan ngeblog 🙂 . Now lets back to topic! Untuk mengetahui apa yang mau ditulis, ada bwwanyak caranya. Salah satu cara yang pernah saya pakai ialah dengan membuat list atau rencana daftar tulisan yang ingin dibuat, kalau saya menyebutnya “to-write-list“. Tulis berbagai ide yang ingin ditulis, cukup idenya atau judulnya dahulu saja. Nah, suatu saat ketika kita mentok dan bingung mau nulis apa, tinggal lihat saja to-write-list tersebut. Dengan begini setidaknya kita ga akan kehabisan ide mau nulis apa juga dapat memilih calon tulisan yang paling sesuai dengan mood kita saat itu.

Lalu bagaimana caranya membuat list yang efektif?

Kalau saya, karena sejak 3 tahun lalu (sejak masih muda dulu 8) ) sering membuat to-do-list, maka list-list lainnya pun ikut ditempatkan bersama tempat dimana saya membuat to-do-list. Ada beberapa alat yang bisa dijadikan pilihan untuk dapat dipakai:

  • Stupid paper. Stupid paper ini berupa selembar kertas yang blo-on selalu dibawa-bawa di kantong. Kalau dulu saat saya memakai stupid paper, kertas ini berisi agenda harian, to-do-list, kalender sebulan (dibikin pake penggaris), dan catatan singkat. Nah, si to-write-list itu bisa ditempatkan di sini.
  • Buku agenda. Mungkin ada temen-temen yang sering menggunakan buku agenda untuk mencatat agenda harian ataupun diary. nah, buku agenda/diary ini juga bisa dipakai untuk mencatat ide-ide yang ingin ditulis
  • Handphone. Ini yang sekarang saya pakai, karena ide-ide yang ada di sini ga hilang dan bisa diedit. Kalau dulu ketika make stupid paper sering hilang dan juga harus meng-copy ide-ide yang ada ke stupid paper yang baru. Nah dengan bantuan alat elektronik, maka ide-ide lebih mudah untuk di-copy dan untuk di-edit, serta dapat disimpan setelah mensinkronkannya di komputer.
  • Blog. Bikin postingan tentang “yang mau gw tulis”. Setidaknya kalo bukan kita yang nulis, mungkin ada pembaca lain yang terinspirasi buat nulis 😀
  • Twitter. Yah,, gampangnya, kita ngetweet tentang tulisan apa yang mau diposting di blog.  Siapa tahu jadi trending topic (ngimpi 😛 )
  • dan lain-lain

Contoh my to-write-list:

  • T. Akhir (kerjain woiiiiiiii!!!!! hahaha)
  • Ide nulis
  • Nulis apa ya? >> nah lho khan !?
  • life as decision tree
  • Poker Face
  • Idiocracy
  • Zero to Hero
  • Link
  • F.G.D

Okey,, sekian dulu tulisan postaday2011 ini. semoga bermangpaat

2011; everyday is a posting day

bismillahirrahmaanirrahiim

I’m Posting every day in 2011!

I’ve decided I want to blog more. Rather than just thinking about doing it, I’m starting right now.  I will be posting on this blog once a day for all of 2011.

I know it won’t be easy, but it might be fun, inspiring, awesome and wonderful. Therefore I’m promising to make use of The DailyPost, and the community of other bloggers with similiar goals, to help me along the way, including asking for help when I need it and encouraging others when I can.

If you already read my blog, I hope you’ll encourage me with comments and likes, and good will along the way.

Signed,

dhimaskasep nu kasep pisan

Waw,, tantangan dari om wordpress buat ngeposting tulisan setiap hari selama 2011? hmm,, bisa ga yah? bisa dong… Toh ini mendukung salah satu resolusi saya di 2011 (poin 6.10) . Eh, eh, yang pada mau join cek aja caranya di link berikut ini. Selamat ngeblog dan menulis setiap hari 🙂

Eleven Things Eleven

11 Things 11  ,,

Sebuah evaluasi, muhasabah, harapan, resolusi, dan rencana di pergantian tahun 2010 → 2011

11 Things 11

Eleven Things Eleven's mindmap

1| 11 Targets (yang harus dicapai)

1.1 Wisuda
1.2 Dapet kerjaan pasti
1.3 Bikin SIM A & C
1.4 Bikin Paspor
1.5 Income >6J/month
1.6 Punya Toko Online
1.7 Punya Perpus pribadi yang rapi
1.8 Berat Badan >55kg
1.9 Bikin Life Plan (lagi)
1.10 Punya tabungan Haji
1.11 Punya Kartu Kredit

2| 11 Skills (yang perlu diasah)

2.1 Inferential Statistics
2.2 DSS
2.3 Online Marketing Management
2.4 e-campaign management
2.5 Production Planning & Controlling
2.6 Strategic Planning for Business & Organization
2.7 Quality Control
2.8 Human Resources Management
2.9 Operational Research
2.10 System Information Design
2.11 Database Management & Data Mining

3| 11 New Skills (yang ingin dipelajari)

3.1 English for communication & presentation
3.2 Berenang
3.3 Nyetir Mobil (minimal 5 tipe)
3.4 Masak (minimal 5 jenis masakan baru)
3.5 Risk Management
3.6 Balanced Scorecard
3.7 SAP & Resources Management
3.8 Life Plan & Daily Activities Management
3.9 Manajemen Keuangan Pribadi & Keluarga
3.10 Network building with LAN&WiFi for home&office
3.11 Membaca cepat & efektif

4| 11 ICT Skills (yang ingin dipelajari)

4.1 Ms Project 2010 (Expert)
4.2 Ms Excel (Expert)
4.3 Other MsOffice 2010 (InfoPath, OneNote, Publisher, etc)
4.4 MindMaps 9
4.5 Inkscape (/Photoshop)
4.6 GIMP (/CorelDraw)
4.7 Google SketchUp (Intermediate)
4.8 Flash
4.9 XAMPP
4.10 WordPress & CSS
4.11 SEO

5| 11 Ibadah

5.1 Qiyamul Lail
5.2 Sedekah
5.3 Puasa Senin-Kamis
5.4 Sholat Dhuha
5.5 Tilawah 1 juz/hari
5.6 Hafidz Juz 30 & Murajaah
5.7 Puasa Yaumul Bidh
5.8 Itikaf (last 10 days of Ramadhan)
5.9 bisa melakukan shalat jenazah
5.10 khusyuk dalam shalat
5.11 hafal hadits (minimal 3 hadits arba’in)
1 ttg niat,2 ttg ihsan,3 ?

6| 11 Good Habits (yang perlu dibiasakan)

6.1 Muhasabah rutin
6.2 Senyum
6.3 Olahraga Berat (minimal 2 pekanan)
6.4 Beberesih besar (minimal bulanan)
6.5 Baca buku tiap hari (>20hal)
6.6 Produktif
6.7 Disiplin
6.8 Silaturahim dengan tetangga
6.9 e-Silaturahim
6.10 Menulis/Menggambar/ Membuat Maps (tiap hari)
6.11 Membuat Log / Diary

7| 11 Bad Habits (yang harus dihilangkan/dibatasi)

[***CENCORED***]
7.1 TdBdSb
7.2 Mn Gm
7.3 Mn-Nd
7.4 GaSm
7.5 mlv
7.6 Sbg Dl Il
7.7 Mls
7.8 tmpk pr kt>1d
7.9 Sr Nt Fl
7.10 Sg Bc Km
7.11 Trlh Jr/Kt/g Rp

8| 11 Books (yang akan dibaca)

8.1 1 buku tentang Sirah Nabawiyah
Ibnu Hisyam/Shafiyyurrahman
8.2 1 buku tentang pergerakan
Manhaj haraki
8.3 1 buku tentang Fiqih Sunnah
Sayid Sabiq/yusuf qardhawi
8.4 1 buku tentang IT
8.5 1 novel berbahasa inggris
Hitchhikers guide to galaxy/Harry Potter/LOTR/Narnia
8.6 1 novel Indonesia yang bagus
8.7 1 novel terkenal lain
three musketeers/
8.8 1 juz Tafsir Al-Quran
Quraish Shihab/Ibnu Katsir/Hamka
8.9 1 buku tentang pemasaran
Blue Ocean/..
8.10 1 buku tentang manajemen diri
blink/7 habits/black swan
8.11 1 buku tentang kesehatan

9| 11 Places (yang ingin dikunjungi)

9.1 Rumah mbah di Solo
9.2 Salah satu museum sejarah di Indonesia
9.3 Salah satu museum di Indonesia
di luar museum sejarah
9.4 Salah satu gunung di Indonesia
Merapi/Mahameru/Bromo/Krakatau/Tambora
9.5 Salah Satu Kebun Binatang/Kebun raya di Indonesia
BonBin Bandung/UjungKulon/Taman Safari/Komodo/Rafless/etc
9.6 Salah satu air terjun di Indonesia
Tawangmangu/….
9.7 Salah satu dari Places-to-visit-list
9.8 Salah satu pulau di luar Jawa & Sumatra
1000, Nusa kambangan, Bali, Kalimantan
9.9 Salah satu CFD
9.10 Salah satu tempat kuliner menu eropa
9.11 Salah satu tempat kuliner menu tradisional

10| 11 Things (yang ingin dimiliki)

10.1 Android SmartPhone (>2.2)
10.2 Motor
10.3 PC Tablet
10.4 1 Buku Tafsir
10.5 Buku Fiqih Sunnah (atau sejenisnya)
10.6 Koleksi episode SpongeBob SquarePants yang lengkap
10.7 Al-Qur’an Terjemah Dalam Bahasa Inggris
10.8 Printer yang bagus
10.9 Satu set formal dress
10.10 Satu set Lego
10.11 portable internet modem

11| 11 random things

11.1 Memiliki 2011 tweets hingga akhir 2011
11.2 Punya >11 future post di blog
11.3 belajar tidur efektif (tidur maks jam 11)
11.4 menghadiri >11 event di facebook
11.5 datang ke 11 mesjid berbeda selama ramadhan (Ramadhan Mosque Travelling)
11.6 Menginap di luar rumah/kosan selama 11 hari berturut
11.7 Menghadiri >11 seminar/pelatihan (apapun) selama 2011
11.8 Mencoba 11 kuliner Bandung
11.9 merutinkan menabung >Rp2011 per hari
11.10 merutinkan infaq >11ribu per minggu
11.11 Menambah berat badan 11 Lbs

Urgensi Membina

Dalam sebuah proses belajar mengajar dan menuntut ilmu, ada setidaknya tiga hal yang harus dipenuhi. Pertama adalah si pemberi ilmu yang akan mengajarkan ilmu yang dia ketahui. Kedua adalah si penerima ilmu, sebagai receiver ilmu dari si pemberi ilmu. Yang ketiga adalah ilmu yang akan diajarkan, entah itu ilmu alam, ilmu sosial, ilmu sihir, ilmu bela diri, dan berbagai disiplin ilmu lainnya. Ketiga hal ini dipadukan dalam sebuah proses belajar mengajar yang dapat dilakukan dengan berbagai macam cara; dengan belajar di sekolah, browsing di internet, berlatih keras dan makan makanan bergizi, ataupun dengan mengikuti proses pembinaan atau halaqah.

Setiap cara memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Belajar melalui internet misalnya, merupakan cara belajar yang cepat, sumbernya mudah, dan informasinya pun banyak. Namun banyaknya informasi di internet juga menjadi kelemahan karena tak semua ilmu yang ada sudah tersaring dengan baik. Seperti saat kita menggunakan situs search engine misalnya; situs ini membuat user mendapatkan informasi dengan mudah, banyak, dan cepat; namun belum terverifikasi sehingga kadang bercampur mana yang benar dan yang salah.

Belajar melalui pembinaan pun memiliki kekurangan dan juga kelebihan. Selain effort energi cukup besar, konsistensi dalam belajar pun diuji. Namun cara belajar melalui pembinaan ini memiliki kelebihan tersendiri, apalagi ketika menuntut ilmu agama yang mengajarkan mengenai akhlak yang mempengaruhi aktivitas keseharian seseorang.

Proses belajar dan pembinaan keislaman menjadi penting karena beberapa hal, di antaranya sebagai berikut:

  • Menuntut ilmu itu hukumnya wajib

“Tuntutlah ilmu dari buaian hingga ke liang lahat”. Kata-kata ini sudah sering kita dengar sejak kecil. Menuntut ilmu itu hukumnya wajib, apalagi jika itu menuntut ilmu agama.

  • Melakukan sunnah rasulullah

“Sampaikanlah walau satu ayat”[al hadits]. Pembinaan adalah salah satu wahana untuk menyampaikan ayat-ayat Allah. Dari sekian banyak ayat dalam Al-Qur’an, tentunya kita (setidaknya) sudah pernah membaca dan mempelajarinya. Ilmu yang sudah didapat ini tidak bisa hanya untuk diri kita sendiri, tapi lebih baik lagi jika kita mengajarkannya kepada orang lain.

  • Pahala berlipat ganda

Salah satu yang dijanjikan ketika seorang menyampaikan sebuah kebaikan/nasihat kepada orang lain, yang membuat orang lain itu melakukan kebaikan yang disampaikan kepadanya, ialah si penyampai kebaikan akan mendapatkan ganjaran/pahala yang sama dengan si pelaku kebaikan tanpa mengurangi pahala orang yang melakukan kebaikan tersebut. Hal ini ibarat sebuah Multi-Level-Pahala yang membuat seorang akan terus mendapatkan pahala secara pasif (istilah kerennya passive income pahala). Hal ini terus berlanjut bahkan mungkin setelah ia wafat. Karena salah satu dari tiga hal yang akan ditinggalkan setelah kematian ialah ilmu yang bermanfaat (selain amal jariyah dan anak yang sholeh)

  • Membangun generasi masa depan yang lebih baik

Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadapnya. Oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar. [An Nisaa: 9]

Dengan melakukan pembinaan, maka seorang telah berusaha dalam menjamin keberlangsungan estafet dakwah islamiyah. Kadang efek dari sebuah pembinaan keislaman belum terasa saat seorang masih hidup, akan tetapi suatu saat di masa depan pasti dengan izin Allah akan terjadi sebuah perubahan ke arah kebaikan.

  • Yang membina yang terbina

Seorang yang memberikan ilmu dengan membina – setidaknya – ia telah membina dirinya sendiri. Tentulah ia harus belajar terlebih dahulu sebelum mengajarkan sebuah ilmu kepada orang lain. Proses pembinaan ini menjadi semacam quality control tak hanya bagi peserta, melainkan juga utamanya bagi si pembina itu sendiri. Selain itu tak hanya sekedar ilmu materi yang didapatkan sang pembina, melainkan juga iilmu lain seperti komunikasi, cara mempengaruhi, mengemukakan pendapat, bergaul, mendengar pendapat orang lain, dan sebagainya

Itulah beberapa urgensi dari sebuah pembinaan. Sebenarnya masih banyak hal lain yang menjadi poin positif dari sebuah proses pembinaan keislaman seperti sarana untuk mencetak pribadi unggul, meningkatkan iman & taqwa, sarana melatih berbagai keterampilan, sarana menjaga ukhuwah, sebagai penyemangat dalam thalabul ilmi, dan sebagai bagian dari muhasabah diri.

Continue reading

[Tragis]Dilarang memakai jilbab oleh ayah sendiri

Dilarang memakai jilbab oleh ayah sendiri

Di suatu malam, Susi memutuskan bahwa ia akan mulai memakai jilbab mulai esok hari. Ia meminta izin terlebih dahulu kepada ayahnya. Namun, tak ia sangka ayahnya malah melarangnya. Berikut dialog yang terjadi antara keduanya:

Susi        : Pa, Susi ingin bicara…
Ayah     : Ada apa, sayang?

Susi      : Papa, aku ingin memakai jilbab mulai besok
Ayah      : Apa kau bilang, Susi? Papa ga salah denger nih?
Susi        : Aku ingin memakai jilbab, Pa…..
Ayah      : Papa tak setuju. Papa tidak ingin kamu memakai jilbab, Susi sayang.
Susi        : Pa, aku khan ingin tampil seperti teman-teman muslimah di kantorku
Ayah      : Tidak boleh, Susi. Pokoknya tidak boleh. Titik!

Susi        : Papa,, aku khan ingin menjaga kehormatanku. Makanya aku memakai jilbab (dengan nada memelas)
Ayah      : (Mulai emosi) Kehormatan apanya? Pokoknya papa ga suka kamu memakai jilbab. Apa nanti kata tetangga, hah?
Susi        : Pa, suatu saat setiap manusia harus berani untuk berubah. Tak peduli apa kata orang. Karena perubahan itu suatu keniscayaan bagi umat manusia. (dengan nada yakin seperti orator politik berbicara)
Ayah      : Susi, papa sayang sama kamu. Makanya papa melarang kamu memakai jilbab. Jadilah Susi seperti anak papa yang biasa yah sayang…..
Susi        : Tapi, paaaaa…
Ayah      : (tak acuh)

Susi        : Pokoknya Susi mulai pakai jilbab besok. Ga peduli papa mau ngomong apa
Ayah      : (Marah) KALAU KAU TETAP MEMAKAI JILBAB BESOK, JANGAN PERNAH KEMBALI KE RUMAH INI!
Susi        : (Tersentak kaget. Lalu menangis ke kamar) hiks.. hiks..

Ayah      : (Melihat anaknya menangis masuk ke kamar. Ia pun mengikutinya) Susi,,, maafin papa yah?
Susi        : Papa jahat! Kenapa sih papa melarang kebebasanku? Berikan Susi satu alasan kenapa papa ngotot tidak memperbolehkan Susi memakai jilbab!
Ayah      : Susilo, kamu ini khan laki-laki, makanya papa ga setuju kamu pakai jilbab……

Demikianlah kisah Susilo. Akhirnya ia  bertaubat dan memutuskan untuk tidak memakai jilbab. Setahun kemudian, ia bertarung melawan naga raksasa untuk membebaskan sang putri yang cantik dan berjilbab. Lalu ia menikah dengan putri cantik sholehah berjilbab itu dan hidup bahagia untuk selamanya. Sekian….

Hikmah kisah ini:

  1. jadilah anak yang penurut kepada orang tua
  2. jadilah ayah yang baik seperti ayah Susi
  3. kalau menangis sebaiknya di kamar, jangan di tempat umum
  4. carilah istri yang sholehah, cantik, juga berjilbab agar hidup bahagia selamanya
  5. hikmah lainnya silahkan dicari sendiri
  6. hmm,, apalagi ya? oia, hikmah tentang jilbab… ah, lebih baik cari sendiri juga